Palu, Info86news – Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu menerima laporan mengenai dua remaja asal Kota Palu, Pramudya Diva Siara (16) dan Edson Wuanya (18), yang tersesat saat mendaki gunung di Desa Salungkaenu, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala. Keduanya dilaporkan terakhir kali menghubungi keluarga pada Minggu dini hari, menginformasikan bahwa mereka tersesat di area Batu Gantung dan dalam kondisi lelah.
Orang tua kedua remaja, bersama beberapa pendaki lainnya, segera berusaha mencari keberadaan mereka keesokan harinya. Namun, upaya tersebut hanya membuahkan hasil berupa penemuan barang-barang pribadi milik Pramudya dan Edson di lokasi pendakian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johannes, mengungkapkan bahwa setelah menerima laporan pada pukul 09.00 WITA, tim rescue yang terdiri dari tujuh personel langsung diberangkatkan ke lokasi untuk melakukan pencarian.
“Operasi pencarian melibatkan unsur SAR gabungan, termasuk tim rescue, keluarga korban, pemerintah desa, serta masyarakat setempat. Kami juga mendapat bantuan dari pendaki berpengalaman,” jelas Andrias.
Proses pencarian dihadapkan pada tantangan cuaca yang berkabut serta medan curam di sekitar Batu Gantung. Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih berlangsung dengan harapan dapat menemukan Pramudya dan Edson dalam keadaan selamat.
Keluarga dan masyarakat setempat terus berdoa agar kedua remaja tersebut segera ditemukan. Tim SAR berkomitmen untuk terus melakukan upaya maksimal dalam operasi pencarian ini..( Introvert)
