Jakarta, Info86news – Salom, Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan
Dalam sambutannya, Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H., mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan jurnalis dan media baik cetak maupun elektronik yang hadir dalam acara refleksi akhir tahun Mahkamah Agung pada tanggal 27 Desember 2024. Acara ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Mahkamah Agung selama tahun 2024 serta memaparkan pencapaian, tantangan, dan inovasi yang telah dilakukan.
Ketua Mahkamah Agung memperkenalkan jajaran pimpinan yang mendampinginya, termasuk:
– Bapak Soeharto – Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial
– Bapak Burhan Dahlan – Ketua Kamar Militer
– Bapak Agung Sumanata – Ketua Kamar Perdata
– Bapak Samsul Ma’arif – Ketua Kamar Pembinaan
Bapak Prim Haryadi – Ketua Kamar Pidana
Selain itu, hadir pula pejabat eselon 1, seperti Bapak Heru Pramono (Panitera), Bapak Sugianto (Sekretaris), dan lainnya.
Ketua Mahkamah Agung mengajak semua hadirin untuk memanjatkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesehatan dan kekuatan yang diberikan. Ia juga menekankan pentingnya mengikuti teladan Nabi Muhammad SAW dalam menjalani kehidupan.
Refleksi ini merupakan yang pertama bagi Ketua Mahkamah Agung setelah dilantik pada 22 Oktober 2024. Ia menyampaikan beberapa pencapaian signifikan, antara lain:
1.Penghargaan yang Diterima
Mahkamah Agung meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk tahun 2023, yang merupakan penghargaan WTP ke-12 secara berturut-turut.
Penghargaan dalam berbagai kategori, termasuk pelayanan publik ramah kelompok rentan dan keterbukaan informasi publik.
2.Peluncuran Aplikasi untuk Pelayanan Publik
Aplikasi Siap Mahkamah Agung terintegrasi.
Aplikasi Ikon untuk kasasi dan peninjauan kembali.
Aplikasi Deteksi Dini, untuk mendeteksi perkara berkaitan.
Aplikasi YDIH versi mobile untuk akses dokumen hukum.
3.Peningkatan Kinerja Penanganan Perkara
Hingga 20 Desember 2024, Mahkamah Agung telah memutuskan 30.763 perkara dengan rasio produktivitas mencapai 98,88%.
Penerapan kebijakan pengajuan kasasi dan peninjauan kembali secara elektronik yang telah terbukti efisien.
Mahkamah Agung juga melaporkan pengelolaan anggaran yang baik dengan serapan anggaran mencapai 95,63%. Sumber daya manusia Mahkamah Agung terdiri dari 32.733 orang, termasuk hakim dan tenaga kepaniteraan. Rekrutmen pegawai baru juga dibuka untuk meningkatkan kualitas layanan.
Ketua Mahkamah Agung menegaskan pentingnya kolaborasi antara Mahkamah Agung dan media dalam membangun kepercayaan publik. Ia berharap informasi yang disampaikan dapat membantu masyarakat memahami upaya Mahkamah Agung dalam meningkatkan pelayanan publik di tahun 2024.
Dengan demikian, refleksi akhir tahun ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meraih kinerja yang lebih baik di masa depan.(Zai)
