Gubernur LEMHANNAS Mendukung Penuh Rencana DPP LiRA yang Akan menggelar MUNAS II DPP LIRA Prabowo kepada DPP
21
Februari 2025
Jakarta,info86news.com
Jajaran pengurus DPP LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) yang dipimpin oleh Presiden LIRA, Andi Syafrani, bertemu dengan Gubernur Lemhannas (Lembaga Ketahanan Nasional), Tb. Ace Hasan Syadzily, di kantor Lemhannas. Pertemuan ini dihadiri oleh beberapa pengurus DPP LIRA, antara lain Frans Watu, Hadi Purwanto, Rofi’atul Fitriyyah, dan Astrid Nadya Rizqita. Sementara dari pihak Lemhannas, hadir Sekretaris Utama dan jajaran deputi serta pimpinan lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, Andi Syafrani menyampaikan bahwa Gubernur Lemhannas juga merupakan salah satu anggota Dewan Pembina DPP LIRA. “Ada beberapa tokoh nasional yang menjadi Dewan Pembina LIRA, salah satunya adalah Gubernur Lemhannas ini, yang juga teman saya sejak di kampus UIN Jakarta,” ujarnya.
Andi menegaskan bahwa LIRA ingin menjadi bagian dalam proses pendidikan kebangsaan yang selama ini dijalankan oleh Lemhannas. Harapannya, organisasi ini dapat berkontribusi dalam pendidikan reguler yang digelar Lemhannas. “Kami berharap bisa diajak dalam program pendidikan yang sudah berjalan,” tambah Andi.
Menanggapi hal tersebut, Tb. Ace Hasan Syadzily atau yang akrab disapa Ace menyatakan keterbukaannya untuk melibatkan LIRA dalam pendidikan di Lemhannas. Namun, ia menegaskan bahwa partisipasi tersebut harus sesuai dengan kualifikasi yang ditetapkan. “Pendidikan di Lemhannas ini umumnya diikuti oleh para pejabat pemerintahan. Tetapi, kami terbuka untuk melibatkan LIRA sesuai dengan standar yang ada,” jelasnya.
Pesan Prabowo untuk Efisiensi Anggaran
Dalam suasana perbincangan yang akrab dan santai, diskusi berkembang ke berbagai isu strategis, termasuk program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ace mengungkapkan bahwa dirinya baru saja menghadiri diskusi dengan Presiden Prabowo dan jajaran menteri lainnya. Salah satu pesan utama yang disampaikan Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut adalah pentingnya efisiensi anggaran sebagai langkah menuju kemandirian bangsa.
“Kemarin saya dipanggil diskusi dengan Presiden Prabowo dan jajaran menteri lainnya. Salah satu pesan Pak Prabowo adalah mungkin dalam satu sampai dua tahun ke depan ini kita harus ‘puasa’ dulu. Setelah itu, kita harapkan negara ini bisa kuat dan mandiri serta tidak lagi bergantung pada pinjaman asing,” ungkap Ace.
Pernyataan tersebut menegaskan komitmen pemerintahan Prabowo dalam mengelola anggaran negara dengan lebih efisien untuk memastikan pembangunan nasional yang berkelanjutan dan mandiri.
Gagasan LIRA untuk Kebijakan Nasional
Dalam pertemuan itu, pengurus DPP LIRA turut menyampaikan berbagai gagasan terkait kebijakan nasional. Hadi Purwanto, Wakil Presiden DPP LIRA, mengusulkan penerapan kebijakan tax amnesty sebagai upaya meningkatkan penerimaan negara tanpa menambah beban pajak yang berat bagi masyarakat.
Sementara itu, Astrid Nadya Rizqita, Menteri Luar Negeri DPP LIRA, menyoroti pentingnya memperkuat pertahanan negara dalam menghadapi situasi global saat ini. Ia menekankan bahwa ketahanan nasional tidak hanya bergantung pada kekuatan militer (hard power) tetapi juga pada pendekatan diplomasi dan pengaruh budaya (soft power).
Gubernur Lemhannas merespons positif gagasan-gagasan tersebut dan menyatakan bahwa semua ide yang disampaikan bisa menjadi bahan diskusi lebih lanjut dalam konteks kebijakan negara.
Dukungan untuk Rakernas II LIRA
Dalam kesempatan itu, Andi Syafrani juga menyampaikan rencana DPP LIRA untuk menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II setelah Hari Raya Idul Fitri. Ia berharap Gubernur Lemhannas dapat hadir dalam acara tersebut untuk memberikan pembekalan tentang wawasan kebangsaan kepada pengurus LIRA dari seluruh Indonesia.
“Undangan resminya nanti akan kami sampaikan. Kami berharap Pak Gubernur bisa hadir untuk berbagi wawasan kebangsaan kepada jajaran pengurus LIRA,” kata Andi.
Ace merespons positif undangan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung program LIRA dalam memperkuat pemahaman kebangsaan di kalangan pengurusnya.
Pesan untuk Menyebarluaskan Program Prioritas Pemerintah
Di akhir pertemuan, Ace menitipkan pesan kepada LIRA untuk membantu menyebarluaskan program-program prioritas pemerintahan Prabowo kepada masyarakat.
“Mohon bantuan LIRA untuk dapat menyampaikan pesan Pak Prabowo terkait pentingnya program Makan Bergizi Gratis, efisiensi anggaran, dan program prioritas lainnya yang bertujuan untuk mewujudkan kemandirian bangsa,” ujar Ace.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan sinergi antara Lemhannas dan LIRA dapat semakin erat dalam mendukung pendidikan kebangsaan serta menyebarluaskan kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan nasional dan kemandirian ekonomi Indonesia.
Penulis:(ibnu agusmar)
Https//info86news.com 21 FEB 2025
