Polres Tanimbar Gelar Operasi Patuh Salawaku 2025, Banyak Kendaraan Terjaring
Operasi gabungan ini bertujuan meningkatkan kesadaran berkendara dengan aman dan sesuai aturan. Edukasi dan penindakan dilakukan secara humanis.
www,info86news.com | Kepulauan Tanimbar, Maluku – Dalam rangka menciptakan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukumnya, Polres Kepulauan Tanimbar menggelar Operasi Patuh Salawaku 2025 sejak awal Juli ini.
Pada Senin pagi (21/07/25), kegiatan operasi memasuki hari ke-8 dan dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Kepulauan Tanimbar, Iptu Samuel S. Siahaya.
Operasi dilakukan bersama personel gabungan dari unsur Polres, Jasa Raharja, Provost Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor, dan POM TNI.
Pendekatan yang diambil dalam operasi ini mengutamakan langkah preemtif, preventif, hingga represif terhadap pelanggaran lalu lintas, baik melalui razia stasioner maupun patroli hunting.
Gabungan Personel, Gabungan Kepedulian
Petugas tampak memberhentikan berbagai jenis kendaraan, mulai dari sepeda motor (roda dua), mobil pribadi (roda empat), hingga truk dan kendaraan besar lainnya (roda enam).
Pemeriksaan difokuskan pada kelengkapan surat kendaraan serta aspek teknis seperti helm SNI, sabuk pengaman, plat nomor kendaraan (TNKB), kaca spion, lampu sein, dan sebagainya.
Selain penindakan, para petugas juga membagikan brosur edukatif, menempelkan stiker imbauan, dan berdialog langsung dengan pengendara sebagai bagian dari pendekatan humanis dalam mengedukasi masyarakat.
“Operasi ini tidak semata untuk menindak, tetapi juga mendidik. Kami ingin masyarakat semakin sadar pentingnya mematuhi aturan demi keselamatan bersama,” terang Iptu Olof Batlayeri, Kasi Humas Polres Kepulauan Tanimbar.
Sasaran Prioritas: dari Helm Hingga Rotator
Menurut penjelasan resmi, terdapat sejumlah pelanggaran yang menjadi fokus utama operasi ini, antara lain:
- Menggunakan ponsel saat berkendara
- Pengemudi di bawah umur
- Berboncengan lebih dari satu orang
- Tidak memakai helm SNI
- Berkendara dalam pengaruh alkohol
- Melawan arus lalu lintas
- Melebihi batas kecepatan
- Penggunaan knalpot tidak standar
- Kendaraan tidak layak jalan
- Penggunaan rotator dan sirene tanpa izin
Pelanggaran-pelanggaran ini dinilai berisiko tinggi terhadap keselamatan di jalan raya, baik bagi pelanggar itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya.
Bentuk Cinta Jalan Raya Adalah Tertib
Kapolres Kepulauan Tanimbar, AKBP Ayani, S.P., S.I.K., M.H., melalui pernyataan resminya berharap agar masyarakat mendukung upaya ini sebagai bentuk tanggung jawab bersama menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas).
“Melalui penindakan dan edukasi yang kami lakukan, semoga tumbuh kesadaran kolektif akan pentingnya keselamatan di jalan. Kami ingin masyarakat Tanimbar tidak hanya patuh karena takut ditilang, tetapi sadar karena ingin selamat,” tegasnya.
Penutup: Jalan Aman, Masyarakat Nyaman
Operasi Patuh Salawaku 2025 bukan sekadar rutinitas tahunan. Ini adalah panggilan untuk semua pihak agar saling menjaga keselamatan dan menghormati aturan yang berlaku.
Dengan edukasi, dialog, dan penegakan hukum yang proporsional, harapan untuk menjadikan jalan sebagai ruang aman bersama bukanlah hal yang mustahil.(joko)
#humaspolreskeptanimbar
