Diduga Terjadi Mark Up Anggaran Pembangunan Rabat Beton di Desa Kemala Raja
( Lampung Utara ),info86news.com -Minggu 10 Agus 2025.-Pembangunan rabat beton di Desa Kemala Raja, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Lampung Utara, diduga sarat penyimpangan anggaran. Dugaan tersebut mencuat setelah sejumlah pihak menyoroti ketidaksesuaian antara papan informasi proyek, kondisi fisik bangunan, dan besaran dana yang tertera pada prasasti kegiatan.
Berdasarkan data yang terpantau di lapangan pada 9 Agustus 2025, terdapat dua proyek rabat beton yang tercatat dalam prasasti di wilayah Desa Kemala Raja. Papan prasasti tersebut memuat informasi bahwa pekerjaan dilakukan pada Tahun Anggaran (TA) 2023 dengan sumber dana dari APBDes, namun volume pekerjaan dan hasil di lapangan dinilai tidak sebanding dengan anggaran yang digunakan.
Proyek rabat beton yang disebutkan memiliki ukuran P 68,5 m x L 2 m di Dusun II Sinar Jaya dan P 105 m x L 2 m di Dusun I Mulyo Asri, menuai tanda tanya besar. Warga menilai hasil pengerjaan terkesan asal jadi dan tidak menunjukkan kualitas sesuai spesifikasi. Beberapa warga yang enggan disebutkan namanya mengaku heran dengan nilai anggaran yang mencapai puluhan juta rupiah namun kondisi fisiknya dinilai tipis dan cepat rusak.
Sejumlah tokoh masyarakat meminta aparat penegak hukum, termasuk Inspektorat Kabupaten Lampung Utara dan Kejaksaan Negeri, untuk segera melakukan audit investigasi. “Kalau memang ada mark up, ini jelas merugikan keuangan negara dan harus diusut tuntas,” tegas salah satu warga.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Kemala Raja, Samsuri, S.E., belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan mark up anggaran tersebut.
Masyarakat berharap Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum (APH) Lampung Utara segera turun ke lapangan untuk mengaudit secara menyeluruh pekerjaan rabat beton Tahun Anggaran 2023 di Desa Kemala Raja. Langkah cepat dan tegas diperlukan agar potensi kerugian negara dapat diminimalisir dan penggunaan dana desa tetap transparan serta tepat sasaran.
By Narasi. (Reporter Muhamad Yusuf)
@https//info86News.com