http://info86news.com | Pekalongan, 13 Oktober 2025 — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengajak generasi muda untuk tidak hanya berpikir kritis, tetapi juga terjun langsung membantu masyarakat menyelesaikan persoalan pertanahan.
Ajakan itu disampaikan saat melepas 500 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan yang akan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Ekoteologi dan Pertanahan, di Gedung Student Centre Kampus 2 UIN Pekalongan, Senin (13/10/2025).
“Kami perlu mengajak Saudara-saudara sekalian untuk urun tangan. Kami tidak hanya menuntut urun rembuk, tapi juga urun karya, urun tangan, dan urun kerja nyata lewat KKN Tematik ini,” ujar Menteri Nusron.
KKN Tematik ini merupakan hasil kolaborasi Kementerian ATR/BPN, Kementerian Agama, dan perguruan tinggi untuk memperkuat kesadaran hukum pertanahan di kalangan masyarakat — khususnya terkait pembenahan aset keagamaan dan tanah wakaf.
“Harapan kami, selepas KKN Tematik ini, mahasiswa lulus menjadi sarjana yang applicable, bisa terjun langsung ke masyarakat dan membantu urusan kerakyatan, keumatan, serta kebangsaan,” tambah Menteri Nusron.
Sebanyak 500 mahasiswa dari empat fakultas UIN Pekalongan akan diterjunkan untuk memetakan dan memverifikasi 2.093 bidang tanah wakaf dan rumah ibadah, terdiri dari 1.944 bidang di Kabupaten Pekalongan dan 149 bidang di Kota Pekalongan.
Kegiatan ini bukan sekadar praktik lapangan, tapi juga wadah pembelajaran sosial yang menumbuhkan empati, kepedulian, dan kemampuan analitis mahasiswa terhadap persoalan nyata di masyarakat.
“Itulah esensi mengapa mahasiswa Indonesia harus berpikir kritis dan berpihak kepada rakyat,” tegas Nusron.
Koordinator Desa Kelompok 26 KKN Tematik, Windi Tia Utami (20), mengaku siap menjalankan amanah besar ini.
“Kami sudah dibekali administrasi, teknis, dan yuridis. Ini pengalaman berharga sekaligus bentuk kepercayaan besar dari pemerintah kepada mahasiswa,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan rasa bangganya karena UIN Pekalongan dipercaya menjadi pelaksana program kolaboratif nasional ini.
“Program ini luar biasa, kolaborasi dengan banyak stakeholder. Amanat ini menjadi bukti bahwa kampus kami dipercaya untuk berkontribusi bagi masyarakat,” tambah Windi.
Sebagai pilot project, KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan akan diperluas ke 12 kampus UIN di seluruh Indonesia. Dukungan dari para rektor dan perwakilan kampus yang hadir di Pekalongan menandakan komitmen bersama dalam memperkuat sinergi pendidikan dan pelayanan publik.
Turut mendampingi Menteri Nusron, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN, serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, Lampri, bersama jajaran Kanwil.(jk)
#kementerian atrbpn